Jepang memang tidak pernah bosan membuat
dunia takjub dengan berbagai inovasi dan kreatifitasnya. Kali ini adalah
Shiki-Shima, kereta api yang lebih meyerupai hotel berbintang lima ketimbang
moda transportasi. Selain desainnya yang futuristik, Shiki-Shima juga berlimpah
kemewahan yang tidak akan pernah ditemukan di kereta api manapun.
Shiki-Shima
memiliki 10 gerbong yang di desain hanya untuk menampung 30 penumpang. Setiap gerbong
didesain menjadi kamar mewah, lengkap dengan ruang makan dan balkon pribadi.
Sementara di setiap ujung kereta terdapat gerbong panorama untuk memanjakan
setiap penumpang Shiki-Shima dengan pemandangan alam Jepang yang asri. Setiap
jengkal kemewahan Shiki-Shima dirancang oleh Ken Okuyama yang dikenal melalui
karyanya di Porsche, Ferrari dan Maseratti.
Kemewahan Shiki-Shima semakin
lengkap ketika para penumpang tiba di tempat perhentian. Setiap penumpang yang
memesan tiket paket perjalanan Shiki-Shima akan diajak ke berbagai lokasi
wisata alam, diantaranya ialah kawasan pemandian air panas Naruko dan benteng
Hiroshaki yang terletak di pulau Honshu. Selain mewah dalam fasilitas,
Shiki-Shima juga memiliki restoran berbintang yang dikepalai oleh Katsuhiro
Nakamura. Nakamura merupakan segilintir koki jepang yang mendapatkan bintang
Michelin. Hidangan yang disajikan pun berubah-ubah untuk merefleksikan tradisi
kuliner setiap daerah yang dilalui Shiki-Shima.
Semua
kemewahan ini tentunya tidak “ramah” bagi siapapun yang berkocek tipis. Harga satu
tiket Shiki-Shima berkisar antara Rp.37 hingga Rp.370 juta. Setiap calon
penumpang bisa memilih empat rute dengan satu kali menginap, atau perjalanan
lengkap dengan dua penginapan. Sebuah paket perjalanan untuk dua orang dengan
tiga kali menginap dibanderol seharga Rp. 115 juta. Kendati tiket Shiki-Shima
berharga selangit, tidak mengurangi animo wisatawan baik dalam dan luar negeri
untuk menaiki Shiki-Shima. Bahkan tiket Shiki-Shima telah terjual hingga Maret
2018. Banyaknya peminat memaksa penyedia jasa perjalanan wisata Shiki-Shima mengundi calon penumpang yang
berhak mendapatkan tiket. Kemudian
di akhir perjalanan, Shiki-Shima akan berhenti di stasiun Ueno, Tokyo. Untuk
Shiki-Shima, perusahaan menyediakan peron khusus bernomor 13 ½, yang hanya
digunakan untuk penumpang Shiki-Shima. Peron ini juga dilengkapi dengan Lounge
spesial yang menawarkan berbagai fitur hiburan dan relaksasi.
0 komentar :
Post a Comment